Breaking

Friday, December 2, 2016

[REVIEW] The Last Guardian (BAHASA INDONESIA)


The Last Guardian yang pertama kali diumumkan pada tahun 2009 sebagai game eksklusif untuk PS3. Setelah mendapatkan trailer yang membuat banyak orang penasaran, game ini menghilang selama bertahun-tahun dan sering dianggap sebagai game yang sudah dibatalkan. Kali ini, enam tahun setelah dikenalkan pada dunia, akhirnya Sony menunjukkan kembali The Last Guardian sebagai game eksklusif PS4. kini trailer yang di tampilkan lebih menarik daripada sebelumnya. bahkan grafis dan gameplaynya di buat lebih menarik. the last guardian akan di rilis pada tanggal 9 desember 2016.


the last guardian adalah perjalanan petualangan seseorang anak muda dalam negeri asing dan mistis. Dalam dunia tersebut, ia berteman dengan makhluk raksasa setengah burung dan setangah mamalia. makhluk tersebut bernama TRICO. ia dan trico saling bergantung pada satu sama lainnya dalam hal persahabatan dan kepercayaan. Mereka akan melalui perjalanan yang akan dipenuhi dengan hal hal yang misterius dan hal hal yang berbahaya. Ada beberapa perintah yang bisa dimengerti oleh Trico seperti lompat, berjalan, merunduk, dan tetap di tempat. Namun, tingkat kepercayaan antara Trico dan si karakter utama akan mempengaruhi apakah Trico akan langsung menuruti perintah atau apakah kita butuh mengulang perintah beberapa kali sebelum dia mengerti. Seiring dengan berjalannya permainan, tentu saja tingkat kepercayaan ini akan terus bertambah seiring juga dengan rintangan dan puzzle yang akan semakin membutuhkan bantuan Trico untuk melewatinya.


CHECK VIDEO DIATAS UNTUK REVIEW VERSI VIDEO!
subscribe my channel :)

dalam cerita flashback, anak itu telah diculik "secara misterius" dan dibawa ke sebuah kastil yang sangat luas dan besar. Anak itu terbangun lalu menemukan tato di tubuhnya yang dimana tato tersebut belum ada di tubuh anak tersebut sebelum diculik. pada saat ia mencari cara untuk melarikan diri, dia tidak sengaja menemukan makhluk mistrius. makhluk tersebut adalah trico. pada saat itu trico masih di rantai dan di penuhi tombak dan panah di tubuhnya. Anak tersebut mencoba menolong trico untuk menyingkirkan senjata tersebut pada tubuh trico. meskipun trico awalnya memusuhi anak  tersebut, namun trico perlahan-lahan mulai menerima anak itu. setelah itu mereka berdua berkerja sama untuk melarikan diri, menghindari, bahkan menyerang penjaga yang berpatroli di sekitaran kastil yang dimana penjaga tersebut ingin menangkap mereka kembali. walaupun gerakan dari penjaga tersebut sangat lama, penjaga tersebut akan tetap bisa menangkap pemain apabila pemain kurang cekatan dalam melakukan penghindaran maupun penyerangan. mungkin ada makhluk yang sama dengan trico tetapi sifatnya akan sengat berbeda dengan trico.


The Last Guardian adalah game menggabungkan unsur action-adventure dan puzzle pada setiap ceritanya. pemain akan mengontrol anak yang tidak memiliki senjata tetapi anak tersebut hanya bisa berjalan, melompat, memanjat, mendorong, dan melakukan tindakan lain-lainnya.
gerakan pemain akan ditambah interaksi dengan Trico yang dimana anak itu bisa memanjat atau meloncat jauh dengan bantuan trico. Pemain juga harus mengetahui apa suasana hati Trico, tidak hanya dengan gerakan makhluk itu, tapi dengan warna mata, mulai dari kuning untuk suasana hati-hati sedangkan ungu mewakili kemarahan dan kemuakan.


banyak sumber sumber mengatakan jika kekurangan pada game ini hanya terletak pada karakter utama anak kecil yang gerakannya sangat lamban, kameranya agak susah di kendalikan agar sesuai dengan kita harapkan dan beberapa hal kecil lainnya. tetapi disamping itu, game ini merupakan game yang sangat seru dan nyaris menjadi game yang sempurna untuk dimainkan para gamers.

No comments:

Post a Comment